Tentunya dalam setiap kegiatan yang di laksanakan oleh manusia pasti akan ada namanya sisa sisa yang di tinggalkan dari kegiatan tersebut. Pada dasarnya sisa sisa tersebut hadir dengan sebutan limbah yang mana ini harus di perhatikan secara tepat. Salah satu jenis yang seringkali menimbulkan kerusakan bagi kehidupan manusia dan juga lingkungan adalah pahami tentang limbah B3. 

Di Indonesia limbah jenis ini benar benar mendapatkan pengawasan secara ketat oleh dinas lingkungan terkait. Tentunya hal tersebut di perlukan untuk menumbuhkan adanya kesadaran masyarakat akan disiplin pengelolaan limbah. Sebab, nantinya yang akan merasakan dampak paling utama adalah mereka yang membuang limbah tersebut pastinya. 

Pada dasarnya peraturan mengenai limbah tersebut sudah di cantumkan di dalam UU RI nomor 32 Tahun 2009 dan Anda perlu memahaminya. Bahkan berbagai macam jenis dari limbah jenis berbahaya ini juga tercantum dalam peraturan pemerintah Nomor 74 Tahun 2001 loh. Itu artinya limbah ini memang secara umum mendapatkan pengawasan khusus dari pemerintah baik pembuangan atau pengelolaannya. 

Setiap pelanggaran yang dilakukan oleh para pelaku usaha terkait dengan pengelolaan limbah tersebut tentu akan di kenakan sanksi. Semuanya telah di atur dalam undang undang yang berlaku dan ini menjadi hal penting untuk di perhatikan dengan baik. Sehingga kualitas pengelolaan limbah di Indonesia bisa dilaksanakan secara tepat dan juga bijak baik oleh perorangan ataupun corporate. 

Berikut Adalah Penjelasan Umum Mengenai Pahami Tentang Limbah B3 Itu Sendiri 

Pada dasarnya menjadi hal sangat penting bagi kita untuk memahami terkait dengan apa sih itu pahami tentang limbah B3 dan betapa berbahayanya bagi lingkungan hidup. Dengan ini maka Anda akan menyadari akan pentingnya pengelolaan secara tepat dengan bantuan tim ahli pastinya. Dengan begitu maka limbah tersebut tidak akan mengganggu kehidupan manusia dan juga lingkungan pastinya. 

Limbah jenis ini hadir sebagai sebuah sisa produksi yang mana di dalamnya terkandung zat atau komponen yang sifatnya merusak. Tentunya secara sifat dan konsentrasinya limbah berbahaya ini akan menimbulkan adanya pencemaran terhadap lingkungan. Bahkan beberapa sifat dan konsentrasinya dapat berbahaya bagai kesehatan dan keberlangsungan hidup manusia jika di abaikan. 

Pada dasarnya ada beberapa jenis dari limbah jenis berbahaya ini yang penting untuk di perhatikan oleh setiap orang. Beberapa jenisnya yaitu Amonia, Asam Asetat, Asam, Sulfat, Asam klorida, Formalin, dan masih banyak lagi bahan lainnya. Selain itu tentunya sisa sisa medis juga masuk dalam kategori pahami tentang limbah B3 yang memang perlu penanganan secara tepat dan juga professional. 

Berbagai sampah medis seperti jarum suntik dan berbagai bahan medis lainnya yang di pergunakan oleh tenaga kesehatan. Bahkan tidak hanya itu saja, berbagai sektor usaha seperti pariwisata, industry, pelayanana kesehatan tentu bisa jadi menghasilkan suatu limbah yang sifatnya beracun dan berbahaya. Sehingga butuh adanya penanganan tepat agar tidak menyebabkan kerusakan yang parah pada lingkungan sekitar. 

Pengelolaan dari limbah jenis tersebut tentunya memang harus di laksanakan dengan seksama dan juga bijaksana. Hal tersebut penting di laksanakan mengingat akan sifatnya yang mengandung zat berbahaya dan juga beracun bagi lingkungan hidup. Bahkan cara penanganannya tidak sama seperti limbah pada umumnya karena memang perlu adanya pengelolaan khusus yang dilakukan. 

Beragam Jenis Dari Limbah Berbahaya Dan Beracun Yang Sering Di Abaikan 

Tentunya dalam kehidupan sehari hari terkadang kita lalai dalam memperhatikan lingkungan sekitar bahkan kualitas kesehatannya. Banyak sekali dari kita yang justru tanpa sadar menyepelekan atau bahkan mengabaikan limbah jenis berbahaya dan beracun. Tentu ada beberapa jenis limbah B3 yang penting untuk di perhatikan, yaitu: 

Pahami Tentang Limbah B3 berupa baterai bekas 

Baterai bekas seringkali menjadi sebuah limbah yang banyak di anggap sebagai limbah biasa dan di buang sembarangan. Banyak sekali orang yang membuang baterai bekas ke tong sampah yang biasanya akan bercampur dengan bahan plastik dan yang lainnya. Padahal jika kita melihat kandungan dari baterai bekas sendiri maka akan terdapat banyak zat berbahaya terkandung di dalamnya. 

Berbagai bahan yang terkandung di dalam baterai bekas sendiri yaitu karbon, MnO2, dan juga NH4CL yang semuanya mengandung kandungan berbahaya. Pembuangan baterai bekas secara sembarangan tentu saja akan secara tidak langsung mencemari lingkungan hidup manusia. Sebab, berbagai bahan tersebut akan terserap oleh tanah dan juga air yang berada di dalam tanah yang mana hal tersebut berkaitan dengan rantai kehidupan manusia. 

Sangat penting bagi Anda untuk mulai memperhatikan pembuangan bahan berbahaya seperti baterai bekas tersebut. Jangan sampai karena kelalaian Anda dapat menghancurkan kualitas hidup masyarakat di lingkungan atau yang lainnya. Anda bisa membuangnya secara terpisah atau menitipkannya pada jasa pengelolaan limbah B3 yang professional. 

Oli bekas ternyata masuk pada limbah yang mengandung B3 

Sebelumnya kita sudah ketahui bersama bahwa baterai bekas yang kita anggap sebagai limbah biasa ternyata mengandung zat berbahaya. Hal lainnya yang juga seringkali kita abaikan adalah oli bekas yang bahkan pembuangannya dilakukan secara sembarangan. Padahal jika menilik lebih jeli mengenai kandungan dari oli bekas sendiri maka akan ada banyak zat zat berbahaya dan beracun yang terkandung. 

Oli bekas sendiri pada dasarnya hadir sebagai bahan yang mengandung senyawa berupa logam berat yang sifatnya berbahaya bagi manusia. Zat logam berat tersebut tentunya akan secara langsung dapat menyebabkan adanya kerusakan pada ginjal manusia. Bahkan beberapa penyakit berbahaya lainnya seperti kanker dapat di rasakan sebagai dampak dari kandungan logam berat dari oli bekas tersebut. 

Pahami Tentang Limbah B3 Aki bekas juga dapat menjadi bahan berbaya 

Tentunya jika kita berbicara mengenai pahami tentang limbah B3 itu sendiri maka ada banyak sekali hal hal yang di anggap kecil ternyata berbahaya. Seperti salah satu contohnya adalah aki bekas yang mana ini merupakan salah satu jenis dari beragam bahan berbahaya yang ada. Aki bekas sendiri akan menimbulkan suatu zat yang berupa debu timbal dan ini sangatlah berbahaya bagi kehidupan manusia. 

Sifat dari aki bekas yang korosif tentunya membuat jenis aki bekas sendiri masuk dalam kategori limbah yang berbahaya dan beracun. Bahkan aki bekas sendiri dapat menyebabkan berbagai benda lainnya di sekitarnya menjadi hancur. Sedangkan aki bekas sendiri dapat menyebabkan dampak negative bagi manusia mulai dari kerusakan mata, kulit, sistem pernafasan, dan masih banyak lagi dampak lainnya. 

Tentunya penanganan dan pengelolaan secara tepat akan hadirnya pahami tentang limbah B3 sendiri akan membuat kehidupan manusia jauh lebih sehat dan terjaga. Kerusakan lingkungan dan kerusakan atas kesehatan manusia dapat di hindari dengan optimal dengan penanganan limbah secara tepat. Itu saja sedikit ulasan mengenai limbah berbahaya dan juga beracun yang bisa kami sampaikan semoga bisa membantu, Indo lainnya hanya di izinlingkungan.com